Madina (ANTARA) - Pemerintah Kecamatan Panyabungan Timur mengeluarkan imbauan resmi terkait meningkatnya intensitas hujan ekstrem yang berpotensi memicu banjir dan tanah longsor di wilayah setempat. Imbauan tersebut disampaikan Camat Panyabungan Timur, Arsalan Siregar, pada Selasa (25/11), sebagai tindak lanjut arahan Sekretaris Daerah (Sekda) Mandailing Natal dan Kepala Dinas BPBD Madina.
Arsalan meminta seluruh kepala desa dan lurah se-Kecamatan Panyabungan Timur meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang dapat dipicu curah hujan tinggi.
“Sesuai arahan pimpinan kita, Bapak Sekda Mandailing Natal dan Kepala Dinas BPBD, kami minta seluruh kepala desa dan lurah tetap waspada terhadap intensitas hujan ekstrem yang berpotensi menimbulkan banjir dan tanah longsor. Mari kita imbau masyarakat agar tetap waspada,” tegas Arsalan.
Berdasarkan prakiraan BMKG, wilayah Kabupaten Mandailing Natal akan memasuki puncak musim hujan pada akhir November hingga Desember 2025. Pada periode tersebut, curah hujan diprediksi berada pada kategori tinggi hingga sangat tinggi, yang meningkatkan risiko terjadinya banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung.
Untuk mengantisipasi dampak yang lebih luas, seluruh desa diminta memperkuat langkah kesiapsiagaan, antara lain, mengoptimalkan sistem peringatan dini dan pemantauan cuaca, mengaktifkan posko siaga bencana di tingkat kecamatan.
Kemudian, menyebarluaskan informasi cuaca dan peringatan BMKG secara berkala kepada masyarakat serta melakukan patroli rutin pada daerah rawan banjir dan longsor, termasuk bantaran sungai dan lereng rawan.
Camat Arsalan Siregar menegaskan seluruh perangkat desa harus proaktif menyampaikan informasi dan imbauan kepada masyarakat, terutama mereka yang tinggal di kawasan rawan bencana.
Ia juga meminta jajaran desa segera melaporkan setiap perkembangan situasi maupun kejadian bencana kepada pimpinan untuk dilakukan tindak lanjut yang cepat dan tepat.
Untuk diketahui, berdasarkan peta Peringatan Dini Cuaca BMKG pada 21 September 2025, Kecamatan Panyabungan Timur berada di dalam wilayah dengan potensi hujan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.
