Medan (ANTARA) - Kepala Basarnas Kota Medan Budiono menyatakan operasi pencarian terhadap korban banjir bandang dan longsor di Desa Silmagulampe, Kabupaten Humbang Husundutan (Humbahas) secara resmi dihentikan.
"Dengan pertimbangan situasi serta hasil evaluasi bersama seluruh unsur yang terlibat dan juga keluarga korban, maka diputuskan operasi SAR dihentikan secara resmi," ujar Budiono saat dihubungi di Medan, Jumat.
Ia mengatakan operasi pencarian korban yang melibatkan unsur-unsur terkait itu telah dilakukan selama 13 hari dengan dua kali masa perpanjangan.
"Penutupan operasi SAR secara resmi ini dilakukan setelah dilakukan perpanjangan masa pencarian sebanyak dua kali dengan total 13 hari pencarian," kata Budiono.
Namun demikian pihaknya tetap menyiagakan personel dari Pos Prapat untuk tetap tinggal di lokasi guna mendampingi alat berat selama penyisiran yang dilengkapi dengan perahu LCR, alat selam dan aqua eyes bila sewaktu-waktu ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Operasi pencarian korban banjir di Sumut resmi dihentikan
Jumat, 15 Desember 2023 18:38 WIB 1980