Tapanuli Selatan (ANTARA) - Sebuah excavator Dinas PUPR Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) diturunkan untuk bekerja mengevakuasi material sisa banjir bandang di Kecamatan Sayur Matinggi yang terjadi Minggu (31/10).
Demikian Kepala Pelaksana BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Tapsel Ilham Suhardi melalui Kabid Kedaruratan/Logistik Hotmatua Rambe kepada ANTARA, Senin (1/11).
Normalisasi sedimentasi sungai Siondop Sibontar, Desa Tolang Jae, Kecamatan Sayur Matinggi sepanjang lebih kurang 1.000 meter itu, kata dia, permintaan dan hasil musyawarah dengan masyarakat.
Baca juga: Bendungan jebol akibat banjir Sayur Matinggi Tapsel
Baca juga: Suplai air bersih masyarakat Sayur Matinggi terganggu akibat banjir Tapsel
Baca juga: Bupati prihatin kejadian banjir Tapsel
Baca juga: Pemkab kaji cepat kejadian banjir bandang Tapsel
"Tujuannya meminimalisir pendangkalan dasar sungai. Sebab, pada saat banjir terjadi kemarin sejumlah kubik bebatuan dan pasir serta batang-batang kayu yang hanyut mengendap dasar sungai," ujarnya.
Pemkab Tapsel berharap dengan normalisasi, aliran sungai Aek Sibontar demi kebutuhan masyarakat petani di daerah itu semakin bertambah lancar.
"Selain normalisasi, sesuai permintaan masyarakat mendesak akan perbaikan kembali pipanisasi kebutuhan air bersih warga Desa Tolang Jae dan Tolang Julu," tambahnya.
Diharap dengan penyambungan sejumlah pipanisasi itu nantinya, kebutuhan air khususnya berada di Desa Tolang Jae dan Desa Tolang Julu normal kembali.
Pemkab Tapsel turunkan excavator untuk evakuasi material banjir Sayur Matinggi
Senin, 1 November 2021 15:43 WIB 2469