Simalungun (ANTARA) - Kecelakaan beruntun di jalan lintas Pematangsiantar - Perdagangan Kabupaten Simalungun, Kamis (19/11) pukul 09.00 WIB, memberikan duka mendalam bagi Ruliana br Gultom.
Tiga anaknya tewas pada peristiwa kecelakaan di Km 4,5 Nagori Dolok Merawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun itu. Mertuanya, Hotdiman Sidabutar, yang membonceng ketiga korban naik motor, mengalami luka di kedua kaki.
Kanit Laka Satlantas Polres Simalungun Ipda Ramadhan Siregar di lokasi kejadian menyebutkan, ada empat korban tewas, sedangkan yang luka masih pendataan.
Kendaraan yang terlibat satu unit truk tronton, enam unit roda empat dan empat unit roda dua.
Baca juga: Truk tronton rem blong, puluhan kendaraan ditabrak, puluhan orang jadi korban
"Untuk sementara itu yang dapat kami sampaikan, semua masih dalam penanganan, bila sudah selesai, nanti kami rilis," katanya.
Satu unit truk tronton diduga mengalami rem blong dan menabrak sepuluh kendaraan yang searah dari Kota Pematangsiantar.
Sejumlah warga, di antaranya Adi dan marga Sinaga mengaku mendengar suara klakson berulang-ulang dari truk sebelum kejadian berlangsung.
"Bisa jadi remnya blong, dibunyikan klakson supaya yang lain minggir," kata Adi.
Kecelakaan beruntun tragis, empat tewas, tiga di antaranya bersaudara
Kamis, 19 November 2020 13:22 WIB 4219
Sejumlah warga melihat dua sepeda motor yang ditabrak truk tronton di Km 4,5 Nagori Dolok Merawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. (FOTO ANTARA/Waristo)
