Madina (ANTARA) - Keputusan Atika Azmi Utammi berpasangan dengan Saipullah Nasution untuk mengarungi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) tahun 2024 lahir dari pertimbangan dan dukungan banyak pihak, termasuk Bupati HM Jafar Sukhairi Nasution.
Hal itu diungkapkan calon wakil bupati Atika Azmi Utammi Nasution usai menyerahkan santunan kepada anak yatim dan piatu di Desa Janji Matogu, Kecamatan Payabungan Utara, Jumat (11/10).
Atika menjelaskan, sebelum memutuskan maju sebagai wakil dari calon bupati Saipullah Nasution terlebih dahulu dia meminta pertimbangan dari banyak pihak, baik keluarga maupun tokoh politik lain.
"Karena pak Sukhairi memutuskan tidak maju dalam kontestasi ini, saya meminta pandangan dan pertimbangan beliau. Pak Bupati menilai pasangan terbaik untuk pemilihan ini adalah pak Saipullah Nasution," sebutnya.
Wakil bupati yang sedang cuti kampanye ini menerangkan, keputusan bergabung dengan Saipullah Nasution bukan sesuatu yang lahir menjelang pendaftaran calon ke KPU.
Dia mengaku, keputusan itu telah ditetapkan jauh-jauh hari setelah menjalin komunikasi yang intens.
Saipullah Nasution bukan sosok yang asing dengan dunia birokrasi. Dia tercatat mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sekitar 39 tahun sebelum pensiun tiga tahun silam. Setelah pensiun dia memutuskan untuk mengabdi pada tanah kelahiran.
Keinginan itu membuat Bang Ipul terpaksa menunda pensiun. Walau sudah 39 tahun berkarier di eksekutif, sebagian besar di Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan, Bang Ipul belum mau pensiun untuk mengabdikan hidupnya pada bangsa dan negara.
Walau kini tak lagi menjadi birokrat di Kementerian Keuangan, tokoh asal Gunung Baringin, Panyabungan Timur ini mengabdikan dirinya di organisasi kemasyarakatan. Dia mengemban amanah sebagai Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Nasution (IKANAS).
Tak puas hanya berkiprah di IKANAS, Bang Ipul juga menjadi pengurus partai Golkar. Dia menempati posisi sebagai Wakil Ketua Bidang Pertanahan dan Permukiman Rakyat DPD Partai Golkar Sumatera Utara.
Di bawah naungan partai berlambang Pohon Beringin ini pula, Bang Ipul juga ingin menyambung aspirasi rakyat Sumatera Utara di gedung DPR RI. Pada Pemilu 2024, dia mencalonkan diri dari Partai Golkar untuk daerah pemilihan Sumatera Utara II. Namun, perolehan suaranya tidak mencukupi untuk meraih kursi di gedung Parlemen Senayan.
Kegagalan itu tak membuat suami dari Yupri Astuti Lubis ini patah arang. Mengabdi untuk masyarakat sepanjang hayat masih dikandung badan barangkali menjadi landasan yang dipijak Bang Ipul untuk terus mencoba menjadi pemimpin di tengah-tengah masyarakat.
Itu pula yang mendorong Bang Ipul maju sebagai calon bupati untuk berkontestasi pada Pilkada Madina 2024. Pada akhirnya, keputusan itu menyatukannya dengan Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution untuk mengarungi Pilkada 2024.
Pada prosesnya, Sapillah-Atika (SAHATA) berhasil memenuhi syarat untuk maju sebagai calon. Pasangan birokrat-teknorat ini berhasil mengumpulkan 23 kursi parlemen dari PKB, PKS, NasDem, Demokrat, Perindo, PPP, dan Hanura.