Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah kota setempat untuk mengutamakan menggunakan produk UMKM wilayah itu.
"Saya minta kepada seluruh ASN terutama para pejabat di jajaran Pemkot Medan untuk tidak menggunakan barang-barang mahal atau branded. Mari kita gunakan produk UMKM kita," ujar Rico Waas, di Medan, Sabtu.
Rico Waas mengatakan penegasan ini dilakukan setelah gaya pakaian jajarannya disorot oleh kelompok mahasiswa yang melakukan unjuk rasa pada Jumat (14/3).
Dalam unjuk rasa tersebut, kelompok mahasiswa menyoroti aparatur sipil negara pemerintah kota itu menggunakan produk mewah atau produk luar negeri yang dianggap tidak mendukung UMKM lokal.
Oleh karena itu, Rico Waas menegaskan pihaknya akan membuat kebijakan terkait gaya pakaian jajarannya dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara di pemerintah kota setempat.
Nantinya, kata dia, semua jenis barang mulai dari sepatu, baju, celana dan sebagainya bisa dibuat oleh UMKM Kota Medan.
"Dengan kita belanja di UMKM Kota Medan, maka para ASN dan pejabat sudah ikut membesarkan para UMKM," sebut dia.
Sebagai kepala daerah, Rico Waas menyampaikan terima kasih atas masukan dari kelompok mahasiswa yang telah menyoroti jajarannya dalam menjalankan tugas.
Dia meminta agar seluruh elemen masyarakat untuk terus mengawasi jajaran pemerintah kota jika ada yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Apa yang dilakukan adik-adik mahasiswa sangat berharga bagi saya. Kami Pemkot Medan khususnya saya pribadi mengucapkan terima kasih dengan kritikan dan masukan yang disampaikan," ujarnya.