Medan (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sumatera Utara Hassanudin mengatakan perang melawan narkoba di wilayah ini memerlukan kerja sama sinergis antara pemerintah dan elemen masyarakat.
"Kita harus bersama sama memerangi narkoba. Kita harus bergandengan tangan memberantas narkoba di Sumut," ujar Hassanudin, di Medan, Selasa.
Hassanudin menyebutkan Sumut merupakan provinsi dengan jumlah yang terpapar narkoba tertinggi di Indonesia.
“Berdasarkan data yang saya sampaikan, secara nasional bahwa kita di Sumatera Utara adalah yang terbanyak angka kasus narkoba, yakni 1,5 juta, dari sekitar 3,5 juta di Indonesia. Boleh dikatakan, hampir 10 persen penduduk kita terpapar narkoba,” kata Hassanudin.
Menurutnya, generasi muda khususnya para pelajar mendominasi masyarakat yang terpapar narkoba di Sumut dengan 27,32 persen.
"Sebanyak 1,5 juta masyarakat terpapar narkoba di Sumut, yakni kategori tidak bekerja, sebesar 22,34 persen, pelajar dan mahasiswa 27,32 persen dan pekerja swasta dan pemerintah 50,34 persen," ujar Hassanudin.
Penjabat Gubernur: Perang melawan narkoba perlu sinergisme
Selasa, 24 Oktober 2023 18:10 WIB 1635