BPS sebut produksi beras tahun 2023 berpotensi anjlok 2,05%
Senin, 16 Oktober 2023 18:17 WIB 1321
"Penyumbang utama penurunan luas panen di 2023 diperkirakan karena penurunan luas panen di Jawa Barat Sulawesi Selatan dan Jawa Tengah yang memang ketiga provinsi itu adalah lumbung padi nasional," ucap Amalia.
Lebih lanjut, dia menerangkan potensi defisit produksi beras semakin melebar hingga akhir tahun 2023 dan diperkirakan defisit terbesar terjadi di bulan Desember yaitu minus 1,45 juta ton.
BPS menghitung estimasi defisit menggunakan metode Kerangka Sampel Area. Menurut perhitungan BPS, potensi defisit beras pada Oktober 2023 mencapai 500 ribu ton.
Defisit produksi beras diprediksi makin melebar pada bulan November 2023 menjadi 950 ribu ton beras, dan pada Desember potensi defisit dapat mencapai 1,45 juta ton beras.
"Potensi defisit produksi beras makin lebar hingga akhir 2023 dan di Desember mencapai minus 1,45 juta ton beras. Dengan hanya mempertimbangkan selisih antara perkiraan produksi domestik dan konsumsi ini saja produksi beras diperkirakan surplus 0,28 juta ton sepanjang tahun 2023," ungkap Amalia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPS: Produksi beras tahun 2023 berpotensi anjlok 2,05%