Pihaknya mengatakan, jika hanya berharap pada peran fasilitas kesehatan yang dimiliki oleh pemerintah, tentunya akan sangat susah dan berat dalam menanggulangi kasus ini.
"Kami berharap fasilitas pelayanan kesehatan swasta mampu bersinergi mendukung Pemkot Medan menjaring suspek TB dan mengobati warga yang sudah terkena," ungkap dia.
Sofyan juga menyebut perlu menyosialisasikan secara rutin dan langsung kepada warga atas bahaya dan pencegahan TB paru ini oleh Dinas Kesehatan Kota Medan.
"Salah satu upaya yang dapat kita lakukan 'door to door' agar tersampaikan kepada warga," katanya dalam seminar yang digelar Badan Riset Inovasi Daerah (Brinda) Kota Medan.
Kepala Brinda Kota Medan Mansursyah mengaku penelitian peran fasilitas pelayanan kesehatan swasta pada penjaringan suspek TB dan pengobatan TB paru di Kota Medan digelar mulai Juni sampai Agustus 2023.
"Melalui penelitian ini kami harap dapat menjadi rekomendasi kepada pimpinan daerah untuk pembuatan kebijakan penjaringan eliminasi TB di Kota Medan," ungkapnya.
Wali Kota Medan sebut ditemukan 4.000 kasus TB paru hingga Juni
Senin, 28 Agustus 2023 21:41 WIB 2309