Karo (ANTARA) - Kalangan pemuda diharuskan memiliki bekal yang memadai untuk menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks, dengan begitu, lost generation dapat dihindari.
Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Dispora) Sumatera Utara mengambil peran itu dengan melakukan Penyuluhan Pencegahan Penggunaan Narkoba dan Perilaku Menyimpang Generasi Muda 2023 di Gedung Kesenian Mejuah-juah Berastagi, Kabupaten Karo, Kamis (27/7/2023).
Kepala Bidang Layanan Kepemudaan dan Kepramukaan Dispora Sumut, Fahri Azhari, SSTP, MSP, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan penguasaan materi guna mengatasi permasalahan yang dihadapi generasi muda dari bahaya pornografi, narkoba, perdagangan manusia dan HIV/AIDS sebagai wujud perlindungan generasi muda dari lost generation.
"Kemudian diharapkan terbangun kesadaran generasi muda akan bahaya penyalahgunaan narkoba. Kemudian mereka juga mampu menghempang penyebaran dan memberikan informasi tersebut kepada teman dan lingkungannya secara berkelanjutan," kata Fahri.
100 Siswa SMA/SMK/MAN
Dalam kesempatan itu, Disporasu mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada Pemerintah Kab Karo melalui Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Karo yang telah bekerjasama dalam kegiatan penyuluhan narkoba dan perilaku menyimpang pada pelajar.
Diharapkan dengan kegiatan ini, muncul pelajar yang berkarakter, produktif dan mampu menjawab tantangan zaman serta tidak menjadi beban masyarakat.
Peserta kegiatan mencakup 100 siswa dari 10 tingkat SMA/SMK/MAN di Kabupaten Karo seperti SMAN 1 Berastagi, SMAN 1 Kabanjahe, SMA Methodist, SMA Masehi, SMKN Merdeka, SMK Bersama, SMKN Kabanjahe, SMK Pijer Podi, MAS Al Koromah dan MAN Karo.
“Kami berharap kapasitas kalangan pelajar/siswa di Sumatera Utara semakin kuat untuk menghadapi tantangan di masa depan,” bebernya.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini antara lain Kadis Kepemudaan dan Keolahragaan Sumut H Baharuddin Siagian, SH, M.Si, Maria Mesranti Sitohang dari (BNN Karo), Iptu Pol Hendrik Tarigan (Polres Karo), Rinas Tarigan (Dinas PPPA dan PPKB Karo) dan Abidin Sanjaya (Praktisi Anti Narkoba).
Usai mendapatkan materi dari narasumber yang kompeten, para siswa juga melakukan kunjungan lapangan ke Pusat Rehabilitasi GAN Al Kamal di Sibolangit. Di tempat ini mereka diberikan edukasi tentang ciri-ciri dan cara menangani pengguna narkoba.
