Medan (ANTARA) - Dinas Kesehatan Sumatera Utara meminta masyarakat untuk mewaspadai demam berdarah dengue (DBD) dengan segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami demam.
"Sumut menjadi wilayah endemis DBD. Oleh karena itu kalau sudah demam, salah satu kemungkinannya adalah demam berdarah," ujar Kepala Dinas Kesehatan Sumut dokter Alwi Mujahit Hasibuan di Medan, Kamis.
Alwi merasa perlu terus mengingatkan hal itu karena dalam beberapa kasus, masyarakat baru menemui dokter ketika gejala demam atau DBD sudah parah.
DBD bisa disembuhkan tetapi dapat berdampak fatal kalau penanganan terlambat. Segeralah ke dokter.
"Jangan sampai masuk ke fase 'dengue shock syndrome' atau DSS. Kalau sudah begitu, sulit," kata Alwi.
Berdasarkan Kementerian Kesehatan, DSS adalah situasi di mana penderita DBD mengalami syok atau renjatan. Itu terjadi karena adanya gangguan sirkulasi darah.