Medan (ANTARA) - Ketua Komisi III DPRD Kota Medan Afif Abdillah sedang mengupayakan anggaran sebesar Rp20 miliar pada Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) Kota Medan guna mendukung pengendalian inflasi harga pangan di daerah ini.
"Kami perjuangkan anggaran Rp10 miliar hingga Rp20 miliar di P-APBD agar harga bahan pangan tetap stabil di Kota Medan," ucap Afif di Medan, Sumut, Selasa.
Nantinya, lanjut dia, anggaran sebesar itu akan digunakan oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar yang memiliki 53 pasar tradisional di ibu kota Provinsi Sumatera Utara.
Politisi muda ini meminta kepada salah satu BUMD milik Pemkot Medan supaya membeli langsung bahan pangan dari tingkat petani maupun peternak di Sumatera Utara.
Sebab selama ini produk hortikultura seperti cabai merah, cabai rawit dan bawang merah merupakan penyumbang inflasi terbesar sekitar 20 persen di Sumatera Utara berasal dari Kota Medan.
"Kalau itu yang mau dilaksanakan, pastinya bisa menstabilkan harga pasar. Karena ada banyak tengkulak, banyak perantara dan lain-lain mengambil kesempatan hari ini," terang dia.
Baca juga: Legislator minta pemkot tingkatkan pelayanan lampu penerangan jalan di Medan
Afif mengatakan formulasi pengajuan anggaran sebesar Rp20 miliar di P-APBD tetap dilakukan oleh Perumda Pasar, sehingga pihaknya akan memperjuangkan di Badan Anggaran DPRD Kota Medan.
Diketahui, Pemkot Medan sudah memiliki dua unit cold storage (gudang pembekuan) untuk menyimpan produk hortikultura merupakan hibah Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian 2022.
Masing-masing Trustcool Cold Storage Chiller berkapasitas 1,5 ton dan Trustcool Controlled Atmosphere Storage Container berkapasitas 2,5 ton kini berada di Pasar Induk Lau Cih di bawah pengawasan Perumda Pasar.
"Harga bahan pokok kan sedang naik sekarang. Tentunya itu hal positif bagi masyarakat selama bisa mengendalikan harga pasar, terutama di 2023 penuh tantangan," tutur Afif yang juga Ketua DPD Partai NasDem Kota Medan.
DPRD Medan upayakan anggaran Rp20 miliar di P-APBD untuk kendalikan inflasi
Selasa, 14 Februari 2023 21:08 WIB 2069