Tebing Tinggi (ANTARA) - Wali Kota Tebing Tinggi,Umar Zunaidi Hasibuan bersama dengan unsur Forkopimda menggelar peringatan Peristiwa Bersejarah 13 Desember 1945, Senin (13/12).
Diikuti Kapolres Tebing Tinggi AKBP M.Kunto Wibisono, Dandim 0204-DS Letkol Kav Jackie Yudhantara, Ketua DPRD Basyaruddin Nasution Ketua PN Mangapul, Ketua PA Hj.Devi Octari.
Kegiatan diawali dengan ziarah ke makam para korban peristiwa 13 Desember 1945 dan tabur bunga di titi gantung, tempat terjadinya peristiwa bersejarah oleh tentara Jepang.
Dilanjutkan dengan meletakan karangan bunga di Tugu 13 Desember 1945 di pertigaan jalan Sutomo, Jalan Pahlawan dan Jalan Suprapto Tebing Tinggi.
Baca juga: Wali Kota hadiri Festival KORMI Tebing Tinggi
Kegiatan dilanjutkan dengan upacara dilapangan Merdeka Tebing Tinggi dengan inspektur upacara Kapolres Tebing Tinggi AKBP M.Kunto Wibisono
Dalam amanatnya Kapolres AKBP M.Kunto Wibisono menyampaikan peringatan peristiwa 13 Desember 1945 yang terjadi 76 silam merupakan suatu peristiwa sejarah bagi masyarakat Tebing Tinggi khususnya dan Sumatera Utara umumnya.
Betapa heroiknya nilai-nilai kejuangan para pemuda Tebing Tinggi saat itu melawan tentara Jepang, dan terjadilah peristiwa bersejarah 13 Desember 1945 yang menelon korban ratusan orang.
Disampaikan Kapolres kini kita peringati 13 Desember 2021 ditengah situasi Pandemi COVID-19 yang belum berakhir yang juga memerlukan perjuangan kita bersama.
Dengan semangat perjuangan 13 Desember masyarakat Tebing Tinggi dengan bersama-sama kita lawan COVID-19 melalui mensukseskan program vaksinasi.
Kapolres mengajak untuk meningkatkan kewaspadaan meskipun angka penularan sudah jauh menurun, namun tidak boleh lengah.
Saat ini sudah lebih 45 negara telah melaporkan menemukan varian COVID-19 baru yaitu varian Omicron.
Presiden Joko Widodo telah memerintahkan untuk menggencarkan program vaksinasi termasuk kepada anak usia 6 hingga 11 tahun dan menjaga daerah perbatasan untuk mencegah masuknya varian Omicron ke Indonesia.ujarnya