Medan (ANTARA) - Jumlah penumpang pesawat di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara meningkat saat libur panjang 28 Oktober - 1 November 2020.
"Jumlah penumpang di Kualanamu mencapai sekitar 9.800 orang pada tanggal 28 Oktober 2020, dan untuk angkutan pesawat udara 90 flight (penerbangan) per harinya datang dan pergi," ujar Executive General Manajer PT Angkasa Pura Bandara Kualanamu Deli Serdang, Djodi Prasetyo, Kamis.
Ia mengatakan, pada 24 Oktober 2020, jumlah penumpang di Kualanamu mencapai 7.500 orang, dan biasanya per hari jumlah penumpang rata-rata mencapai 5.000 sampai dengan 6.000 orang sebelum memasuki cuti bersama.
Baca juga: Pemerintah beri stimulus biaya penumpang pesawat di Kualanamu
"Seluruh bandara perseroan sudah bersiaga dalam melayani penumpang pada periode libur panjang tersebut," ujarnya.
Djodi menjelaskan, protokol kesehatan dijalankan secara ketat kepada para penumpang demi mengutamakan keamanan dan keselamatan penerbangan.
Sebagai bagian langkah antisipasi, Bandara Kualanamu mengaktifkan Piket Siaga Operasi mulai 26 Oktober - 1 November 2020.
"Fasilitas di gedung terminal, sisi darat, dan sisi udara seperti runway, taxiway, apron dan fasilitas penunjang lainnya kami pastikan berfungsi dengan baik agar operasional penerbangan selalu berjalan lancar," katanya.
Sementara, Airlines di Bandar Udara Internasional Kualanamu yang saat ini masih beroperasi yaitu Lion Air, Batik Air, Wings Air, Garuda Indonesia, Citilink, Sriwijaya Air, Air Asia, Susi Air, dan beberapa penerbangan charter.Sedangkan rute tujuan saat ini masih didominasi penumpang rute Jakarta.
Penumpang di Bandara Kualanamu mulai meningkat saat libur panjang
Kamis, 29 Oktober 2020 22:25 WIB 1760