PDP corona yang meninggal di Medan punya riwayat perjalanan ke Israel

Dua petugas medis berseragam alat pelindung diri (APD) yang wajahnya tertutup masker tiba di gedung isolasi RSUP Haji Adam Malik Medan, Selasa (17/3) malam, pukul 23.30 WIB. (ANTARA/Nur Aprilliana Br Sitorus)

Medan (ANTARA) - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 yang diisolasi di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik dan meninggal dunia pada Selasa (17/3) malam, memiliki riwayat perjalanan ke Israel.

Koordinator Penanganan COVID-19 RSUP Haji Adam Malik Medan, dr Ade Rahmaini, saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

"Iya benar (dari Israel)," katanya saat dikonfirmasi ANTARA.

Baca juga: Satu PDP corona yang diisolasi di RSUP Adam Malik Medan meninggal dunia

Ditanya apakah penyebab pasien tersebut meninggal karena positif COVID-19, dr Ade mengaku belum bisa menjelaskan lebih detail.

"Selebihnya besok ya," ujarnya.

Sementara itu pantauan ANTARA di lokasi, satu unit mobil ambulans tiba sekitar pukul 23.30 WIB. Tampak dua petugas medis berseragam alat pelindung diri (APD) yang wajahnya tertutup masker memasuki ruang isolasi RSUP Haji Adam Malik.