Medan, (Antaranews Sumut) - Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia, Sumatera Utara berharap pada Pemerintah Kabupaten Langkat agar dapat memberikan seluruh nelayan tradisional, di daerah itu asuransi kesehatan, keselamatan kerja dan pembudidaya.
"Asuransi tersebut, sangat diperlukan bagi nelayan dan mengingat situasi saat ini banyaknya terjadi kecelakaan di laut, mengalami sakit, serta bantuan modal untuk meningkatkan pendapatan," kata Wakil Ketua DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumut, Nazli, di Medan, Rabu.
Menurut dia, program asuransi yang diberikan Pemkab Langkat kepada nelayan kecil itu, perlu diapresiasi dan disambut baik.
"Karena asuransi tersebut, merupakan salah satu solusi untuk dapat membantu meringankan penderitaan yang dialami nelayan Langkat," ujar Nazli.
Ia mengatakan, pemberian asuransi nelayan seperti itu, juga telah lama dilakukan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Pemerintah Pusat.
Hal itu, juga perlu diikuti oleh pemeritah di daerah kabupaten/kota Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
"Ini adalah untuk kepentingan bagi nelayan dan harus dilakukan," ucapnya.
Nazli menjelaskan, asuransi nelayan di Langkat itu, tidak hanya diberikan untuk 19.219 orang saja, tetapi juga agar lebih ditingkatkan lagi.
Bila perlu, seluruh nelayan di Kabupaten Langkat agar dapat diasuransikan oleh pemerintah maupun Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Langkat.
Apalagi, kehidupan nelayan di pesisir pantai timur Sumatera itu, benar-benar sangat memprihatinkan dan perlu bantuan dari pemerintah.
"Pemkab Langkat diminta dapat mengasuransikan seluruh nelayan tradisional di daerah tersebut," kata Wakil Ketua HNSI Sumut itu.
Sebelumnya, sebanyak 19.219 nelayan yang berada di pesisir pantai timur Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, segera diansuransikan melalui ansuransi nelayan dan ansuransi pembudidaya.
Asisten Ekonomi Pembangunan Sosial Pemerintah Langkat Hermansyah, di Stabat, Rabu, mengatakan, saat ini sudah 7.000 nelayan yang diansuransikan dari 19.219 nelayan.
Sedangkan sisanya akan segera dilakukan pada tahun 2018 sehingga diharapkan nantinya keseluruyan nelayan sudah diansuransikan.
Pemkab Langkat telah meningkatkan usaha dan kesejahteraan pelaku usaha perikanan masyarakat pesisir dan melaksanakan program jaminan sosial bagi para pelaku usaha perikanan, melalui asuransi nelayan dan ansuransi pembudidaya.
Selama ini telah diberikan ansurasi tersebut kepada nelayan sedangkan untuk asuransi budidaya sebanyak 25 orang.
HNSI berharap seluruh nelayan dapat asuransi
Rabu, 9 Mei 2018 17:29 WIB 1268