Langkat (ANTARA) - Bupati Langkat Syah Afandin menyerahkan bantuan donasi kepada 110 siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Langkat yang terdampak bencana banjir. Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di halaman MAN 3 Langkat, Jalan Proklamasi, Kelurahan Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Senin.
Bantuan yang disalurkan merupakan hasil donasi dari para wali siswa dan guru MAN 3 Langkat sebagai wujud kepedulian dan solidaritas terhadap siswa-siswi yang terdampak musibah. Paket bantuan sembako yang diterima para siswa terdiri dari beras lima kilogram, minyak goreng satu kilogram, gula putih satu kilogram, mi instan sebanyak delapan bungkus, serta biskuit satu bungkus.
Bupati Langkat Syah Afandin menyampaikan apresiasi atas semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh wali siswa dan para guru MAN 3 Langkat. Menurutnya, kepedulian tersebut merupakan bentuk kebersamaan yang harus terus dijaga dalam menghadapi berbagai musibah.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat apabila dalam penanganan banjir maupun pascabanjir masih terdapat kekurangan. Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Langkat akan terus berupaya melakukan perbaikan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat ke depannya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Langkat turut menambahkan bantuan berupa dana tunai sebesar Rp11.000.000 yang dititipkan untuk disalurkan kepada 110 siswa-siswi MAN 3 Langkat yang terdampak banjir. Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban serta memberikan motivasi agar para siswa tetap semangat dalam menempuh pendidikan.
Sementara itu, Kepala MAN 3 Langkat Edi Sahputra menjelaskan bahwa dari total 867 siswa dan 20 orang guru, terdapat 110 siswa yang terdampak langsung akibat bencana banjir. Ia menambahkan, kegiatan penyerahan bantuan ini merupakan rangkaian dari pelaksanaan sholat ghoib, zikir, dan doa bersama yang telah dilaksanakan pada Jumat sebelumnya sebagai bentuk kepedulian dan doa bagi para korban banjir.
Atas perhatian dan kehadiran Bupati Langkat, pihak sekolah menyampaikan terima kasih serta apresiasi yang tinggi. Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Langkat kembali menegaskan komitmennya untuk terus hadir dan memberikan perhatian kepada masyarakat, khususnya di sektor pendidikan, dalam menghadapi dan menangani dampak bencana alam.
