Medan (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar imunisasi bagi anak yang masih nol dosis.
"Imunisasi ini berlangsung lima hari pada 24 - 28 September 2025 di halaman UPT Rumah Sakit Khusus Mata Sumut, Jalan Kapten Sumarsono Medan," ucap Staf Ahli I TP PKK Provinsi Sumut Titiek Sugiharti di Medan, Rabu.
Dia mengatakan, kegiatan imunisasi ini digelar berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sumut dan Universitas Sumatera Utara (USU).
Titiek mengajak para orang tua, baik di Kota Medan maupun Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, agar terus aktif melengkapi imunisasi anak.
"Pentingnya peran orang tua menjaga kesehatan anak sejak dini memastikan tumbuh kembang anak berjalan optimal," tutur Titiek.
Menurutnya, pelaksanaan imunisasi gratis ini merupakan komitmen PKK Provinsi Sumut dalam menyasar anak-anak dengan kategori zero dose atau anak nol dosis.
Yakni anak-anak yang belum pernah menerima vaksinasi sama sekali akibat berbagai kendala akses atau faktor sosial lainnya di wilayah Sumut.
Data Dinas Kesehatan Provinsi Sumut pada 2024 mencatat angka anak yang belum pernah imunisasi mencapai 91.636 orang atau sekitar 31,71 persen dari total jumlah anak di Sumut sekitar 289.000 jiwa.
"Pelaksanaan imunisasi gratis ini bagian dari komitmen PKK Sumut mendukung program kesehatan nasional. Kami ingin memastikan tidak ada anak di Sumut tertinggal dari perlindungan kesehatan dasar," ujar Titiek.
PKK Provinsi Sumut juga mendorong seluruh masyarakat, khususnya para orang tua membawa anak-anak untuk hadir di tempat fasilitas kesehatan terdekat.
Tidak hanya imunisasi, kegiatan ini mencakup pemeriksaan tumbuh kembang gizi anak, pemeriksaan mata gratis bagi orang tua, dan layanan deteksi kanker serviks secara dini para ibu.
"Karena imunisasi adalah hak anak, dan tanggung jawab bersama untuk memenuhinya," jelas Titiek.
Titiek Sugiharti didampingi Direktur UPT RS Khusus Mata Sumut Dewi Chailaty melihat langsung proses pendaftaran, pemeriksaan hingga pemberian imunisasi.
Selain itu, Titiek juga turut meneteskan vaksin imunisasi kepada salah seorang balita bernama Muhammad Abizar, dan menyaksikan balita ini suntikan HB-Hib1, dan OPV 2.
Dewi Handayani, warga Kota Medan merupakan orang tua balita Muhammad Abizar menyampaikan apresiasinya atas kegiatan tersebut.
"Saya berharap kegiatan seperti ini rutin dilakukan. Ini sangat membantu kami, para ibu, dalam menjaga kesehatan anak-anak,” ucap Dewi.
