Aekkanopan (ANTARA) -
Sejumlah warga mengeluhkan layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dalam kegiatan sosialisasi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Sistem Kesehatan yang digelar anggota DPRD Sumatera Utara Dedi Iskandar di Desa Kualaberingin Kecamatan Kualuhhulu, Jumat (27/6) sore.
Dalam sesi tanya jawab, empat warga—Supardi, Sasmita, Suyoto, dan P. Aruan—mengungkapkan berbagai persoalan yang dihadapi saat memanfaatkan fasilitas BPJS. Mulai dari kartu yang tiba-tiba tidak berlaku, kuota layanan yang terbatas di rumah sakit, hingga kesulitan akses akibat sistem pendaftaran online.
“Waktu ibu saya mau berobat, tiba-tiba dibilang kartu BPJS-nya tidak berlaku. Padahal sebelumnya bisa dipakai,” keluh Sasmita.
Keluhan serupa disampaikan Supardi dan Suyoto. Keduanya mengaku tidak selalu bisa dilayani rumah sakit karena kuota pasien BPJS yang terbatas. “Kalau kuotanya habis, kami disuruh datang lagi di hari lain,” kata Supardi.
Suyoto menambahkan bahwa sistem online juga menyulitkan warga lanjut usia. “Kami tidak tahu cara daftar online. Jadi walaupun datang pagi, tetap tidak dilayani karena tidak terdaftar,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Dedi Iskandar menjelaskan bahwa beberapa kondisi bisa menjadi penyebab masalah tersebut. Salah satunya kemungkinan kartu tidak aktif karena lama tidak digunakan.
“Mungkin ibunya Bu Sasmita lama tidak menggunakan kartu BPJS-nya, sehingga dianggap tidak lagi memerlukan dan jatahnya diberikan ke warga lain yang lebih membutuhkan,” ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Terkait persoalan sistem online, Dedi mengakui hal itu menjadi tantangan tersendiri di sejumlah daerah. “Ini akan menjadi masukan penting bagi kami dalam pembahasan Ranperda tentang Sistem Kesehatan ini,” tambahnya.
Sosialisasi Ranperda tersebut juga diisi paparan dari praktisi hukum Sudarsono yang menjelaskan substansi peraturan yang sedang disusun serta kebijakan pemerintah daerah terkait layanan kesehatan.
Kegiatan yang berlangsung secara sederhana namun penuh antusiasme itu turut dihadiri Kepala Desa Kualaberingin Syamsir Tampubolon, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta puluhan warga. Acara juga dimeriahkan dengan kuis berhadiah.
