Medan (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) terus mempromosikan destinasi investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Kawasan Industri Medan (KIM), dan Kaldera Toba kepada para calon investor.
"Itu menjadi daya tarik pelaku usaha atau investor yang mau masuk ke Sumut," Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Sumut Faisal Nasution kepada ANTARA di Medan, Selasa.
Menurut Faisal, pihaknya selalu melibatkan para pengelola tiga kawasan tersebut dalam kegiatan-kegiatan promosi investasi Pemprov Sumut.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) juga selalu memberikan wawasan mengenai kawasan investasi di Sumut kepada calon investor yang datang ke kantor mereka, katanya.
Pemprov Sumut pun melibatkan kawasan-kawasan tersebut ke kegiatan forum North Sumatra Invest yang bekerja sama dengan Bank Indonesia.
"Lalu ada pula pertemuan-pertemuan, temu bisnis dan acara-acara lain. Kami mengajak pula calon investor untuk melakukan survei," tutur Faisal.
Selanjutnya, Pemprov Sumut rutin pula menjaga komunikasi dengan Konsulat Jenderal dan Konsul Kehormatan negara-negara sahabat di Medan terkait potensi investasi.
Bagi Faisal, perwakilan negara-negara sahabat itu menjadi jembatan untuk mengundang investor dari luar negeri.
Dengan semua upaya itu, dia tidak lupa meminta para pengelola KEK Sei Mangkei, KIM, dan Kaldera Toba supaya meningkatkan upaya mempromosikan wilayah mereka masing-masing, katanya.
"Kami mendorong mereka untuk mempromosikan lokasi-lokasi mereka kepada para calon investor," kata Faisal.
Adapun KEK Sei Mangkei dikelola oleh PT Kawasan Industri Nusantara (Kinra), KIM oleh PT Kawasan Industri Medan, dan Kaldera Toba oleh Badan Pengelola Toba Caldera UNESCO Global Geopark.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemprov Sumut terus promosikan KEK Sei Mangkei, KIM, dan Kaldera Toba