Medan (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengapresiasi kriya atau kerajinan tangan warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Medan untuk mewujudkan kemandirian.
"Saya apresiasi kerajinan tangan yang dibuat narapidana, ini sangat bagus karena menggambarkan semangat pembinaan untuk mewujudkan kemandirian," ujar Edy Rahmayadi di Lapas Kelas I Medan, Sumatera Utara, Kamis.
Kemudian menurut dia, adanya kerajinan tangan yang dibuat oleh WBP tersebut mencerminkan petugas Lapas Kelas I Medan membuat mereka lebih baik lagi.
"Mudah-mudahan WBP ini terus mengikuti program kerajinan tangan yang dibuat para pembinaan di Lapas ini seperti pembuatan ulos, miniatur rumah, lukisan dan lainnya," tuturnya.
Mantan Pangdam I Bukit Barisan meminta kepada WBP terus berprilaku baik dan mengikuti program pembinaan dengan baik di Lapas. "Kalau sudah keluar agar terwujud mental yang baik untuk kembali ke masyarakat," ucapnya.