Medan (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara (Sumut) menyatakan tingkat kemiskinan di provinsi beribu kota Medan pada Mei 2023 tercatat 8,15 persen atau menurun 0,18 poin dibandingkan September 2022 yaitu 8,33 persen.
"Secara persentase, angka kemiskinan Sumut lebih rendah daripada nasional," ujar Kepala BPS Sumut Nurul Hasanudin dalam konferensi pers daring yang diikuti di Medan, Senin.
Di tingkat nasional, pada Maret 2023, persentase penduduk miskin 9,36 persen atau turun 0,21 dibandingkan September 2022.
Di Sumut, jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 adalah 1,24 juta orang atau berkurang 22,4 ribu jiwa sepanjang satu semester mulai September 2022.
Bila disandingkan dengan Maret 2022 atau secara tahunan, jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 turun 28 ribu orang.
Dari segi wilayah, pada Maret 2023, jumlah penduduk miskin di perkotaan Sumut terus menurun sejak September 2020 atau masa pandemi COVID-19.
Pada September 2020, persentase kemiskinan di perkotaan mencapai 9,25 persen dan kini, Maret 2023, menjadi 8,23 persen. Persentase tersebut juga lebih kecil daripada September 2022 (8,63 persen) dan Maret 2022 (8,76 persen).