Sementara terkait stunting, ia meyebutkan, merupakan kondisi gangguan pertumbuhan dan perkembangan otak yang terjadi pada anak yang disebabkan karena kekurangan asupan gizi kronis, infeksi berulang dan kurangnya stimulus Psikososial.
Stunting juga ditandai dengan tinggi badan anak lebih pendek dari anak seusianya, memiliki tingkat kecerdasan tidak maksimal serta rentan terhadap penyakit dan dimasa depan berisiko menurunkan produktivitas.
Data dari Dinas Kesehatan Kota Tebing Tinggi terdapat 27 balita kasus stunting di Kota Tebing Tinggi yang tidak baik fisik, mental, sosial dan lainnya, yang tumbuhnya tidak normal dan berpotensi terancam masa depannya yang tersebar di beberapa Kelurahan.
"Kita ubah keprihatinan ini menjadi sebuah semangat juang, motivasi untuk terus berkarya, berinovasi dan berkreasi guna melindungi masa depan anak-anak," katanya.
Pemkot Tebing Tinggi sosialisasi bahaya kanker serviks
Selasa, 23 Mei 2023 17:19 WIB 1394