Medan (ANTARA) - PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Tirtanadi Sumatera Utara meminta kepada pihak-pihak terkait agar tidak melakukan penggalian drainase pada H-7 sampai H+7 Lebaran 2023 demi memperkecil potensi kerusakan pipa saluran air.
"Kami berkoordinasi dengan pihak terkait mengenai hal itu," ujar Direktur Utama PDAM Tirtanadi Kabir Bedi usai apel siaga Lebaran 2023 PDAM Tirtanadi di Medan, Sumut, Jumat.
Menurut Kabir, jika pipa pecah, aliran air tidak akan sampai kepada masyarakat. Hal tersebut dinilai dapat mengganggu warga yang tengah merayakan Hari Raya Idul Fitri 2023.
Meski demikian, dia memastikan PDAM Tirtanadi tetap menyiagakan personel untuk segera memperbaiki setiap kerusakan pipa yang terjadi.
"Kami betul-betul fokus ke sana," kata Kabir.Dia juga menambahkan PDAM Tirtanadi juga tidak akan melakukan perawatan pipa dan reservoir selama masa Lebaran 2023.
Kebijakan itu diterapkan supaya masyarakat dapat menikmati lancarnya aliran air ketika merayakan Hari Raya Idul Fitri.
"Mengenai perawatan pipa dan reservoir, itu tidak kami laksanakan lagi karena sudah mengerjakannya sebelum Lebaran. Selama masa Hari Raya Idul Fitri, kami melakukan operasi rutin untuk mengantisipasi dan menanggulangi gangguan," tutur Kabir.
PDAM Tirtanadi menyiapkan 1.500 personelnya selama H-7 sampai H+7 Lebaran 2023 atau sampai 30 April 2023.
Mereka disiagakan selama 24 jam dan tidak dipersilakan cuti demi memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.