Medan (ANTARA) - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Republik Indonesia Agus Andrianto memberikan sebanyak 20.000 paket sembako kepada warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan dan Rumah Tahanan Negara Kelas I Medan.
Sebagai wujud kepedulian, Menteri menyerahkan secara simbolis 20.000 paket sembako yang akan dibagikan untuk warga binaan dan masyarakat kurang mampu di sekitar Lapas dan Rutan.
"Program seperti ini adalah bentuk nyata dari pelayanan berbasis kemanusiaan. Kami harus memastikan warga binaan mendapatkan hak-hak dasarnya dengan baik,” kata Menteri Agus di Medan, Rabu.
Dalam arahannya ia memberikan apresiasi kepada jajaran pemasyarakatan Sumatera Utara atas pelaksanaan program akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Ia menekankan pentingnya implementasi 13 Program Akselerasi yang selaras dengan agenda prioritas nasional yaitu Program Astacita Republik Indonesia.
“Kita semua di sini memikul tanggung jawab besar. Pemasyarakatan bukan hanya soal pembinaan narapidana, tapi juga bagaimana kita berkontribusi pada stabilitas dan pertumbuhan ekonomi di masyarakat," kata dia.
Untuk itu, dia meminta seluruh jajaran bekerja dengan penuh semangat dan menjaga integritas. Jangan main-main dalam melaksanakan tugas.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Agung Krisna mengatakan, perhatian Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui kunjungannya ke wilayah Sumatera Utara untuk memberikan penguatan sekaligus memberi motivasi bagi jajaran imigrasi dan pemasyarakatan.
"Kami beserta jajaran terus berupaya memberikan pelayanan terbaik dan menjalankan tugas dengan penuh dedikasi sejalan dengan 13 program akselerasi yang telah bapak sampaikan" ucapnya.
Pada kesempatan ini Agung juga memaparkan secara singkat mengenai kinerja dan prestasi yang telah dicapai jajaran Kanwil Kemenkumham Sumut pada 2024.
