Tebing Tinggi (ANTARA) - Penjabat (Pj.) Wali Kota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi, S.Sos., M.TP. menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi dipimpin Mendagri Jend.Pol.(Purn.)Prof.Drs.H.Muhammad Tito Karnavian, MA., Ph.D. secara virtual dari ruang kerja Sekdako gedung Balai Kota, Senin (10/4/2023).
Dalam rakor tersebut, Mendagri menyampaikan arahan kepada semua kepala daerah, serta tim pengendalian inflasi di pusat maupun di daerah agar melakukan antisipasi terhadap kenaikan inflasi.
Lanjut Mendagri, Badan Pusat Statistik (BPS) sudah merilis data inflasi secara YoY (year of the year/ tahun ke tahun) per Maret lalu. Secara YoY, angka inflasi di Indonesia dari tahun ini dibandingkan tahun lalu mengalami penurunan, dari 5,47 persen menjadi 4,97 persen pada tahun ini.
“BPS sudah merilis untuk inflasi YoY, meskipun MoM (month of the month/ bulan ke bulan) agak naik sedikit tapi YoY dari tahun yang sekarang dibanding tahun lalu di masa yang sama yaitu bulan Maret tahun 2023 kita mengalami penurunan,” katanya.
Masih dalam arahan Mendagri, bahwa masih ada juga beberapa daerah yang angka inflasinya di atas 4,97 atau di atas angka inflasi nasional. Diantaranya yang tertinggi tingkat provinsi adalah Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan nilai 6,57 persen, kemudian untuk tingkat kota adalah Kotamobagu Sulawesi Utara 6,95 persen, kemudian tingkat kabupaten adalah Belitung 6,71 persen.
Kemudian yang terendah angka inflasi nya di Indonesia untuk tingkat provinsi adalah Provinsi DKI Jakarta dengan angka 4 persen, kemudian tingkat kota adalah Kota Tarakan 3,85 persen, serta tingkat kabupaten adalah Kabupaten Indragiri Hilir Riau 3,49 persen.
Ucapan terima kasih turut disampaikan Mendagri kepada semua pihak yang sudah melakukan kerja keras dalam melaksanakan pengendalian inflasi. Ia berharap kedepannya tingkat inflasi di Indonesia tetap stabil di angka 3 sampai 4 persen.
"Ini akan kita dalami juga apa resepnya bisa stabil di angka 3 sampai 4 persen ini. Kami ucapkan terima kasih kepada daerah yang telah melaksanakan terobosan-terobosan kreatif yang banyak sekali,” tutup Mendagri.
Sebagai informasi untuk data inflasi di Kota Tebing Tinggi, berdasarkan BPS Kota Tebing Tinggi, IHK (Indeks Harga Konsumen) Kota Tebing Tinggi mengikuti IHK Kota Pematang Siantar.
Dimana pada bulan Maret 2023, tingkat inflasi Kota Pematang Siantar bulan ke bulan (m to m) sebesar 0,63 persen sementara inflasi tahun ke tahun (y to y) sebesar 4,81 persen.
Turut hadir mendampingi Pj. Wali Kota, Plt. Sekdako Drs. Bambang Sudaryono, Danramil 13/TT Kapt. Inf. Yudi Chandra, Kepala OPD terkait atau mewakili, Kepala BPS atau mewakili dan Kabag Perekonomian dan SDA Ir. Nasrullah serta Kabid Aptika Diskominfo M. Furqon Syahputra, S.STP., M.SP.
Pj.Wali Kota Tebing Tinggi ikuti rakor pengendalian inflasi
Senin, 10 April 2023 19:21 WIB 656