Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan, Sumatera Utara, Bobby Nasution melepas 18 orang siswa untuk mengikuti pertukaran pelajar ke Kota Gwangju, Provinsi Gyeonggi, Republik Korea Selatan.
"Tetap kompak selalu solid, sebab tidak semua orang memiliki kesempatan yang sama. Untuk itu, kepada anak-anak kami manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin," ujar Bobby di Medan, Jumat.
Ia melanjutkan bukan hanya cara siswa belajar di Kota Gwangju, tapi juga pola dan motivasi mereka dalam belajar dengan mempelajari semua hal positif tentang budaya mereka selama di Korea Selatan.
Wali kota berharap agar para siswa yang nantinya akan belajar selama 10 hari di Kota Gwangju juga dapat memperkenalkan Kota Medan.
Para pelajar harus memberikan yang terbaik selama di Korea Selatan Kota dalam merealisasikan program sister city (kota kembar) ibu kota Provinsi Sumatera Utara.
Diketahui, ke 18 siswa akan berangkat dari Kota Medan menuju Kota Gwangju pada 7-17 November 2022. Para siswa ini telah diajarkan bahasa Korea, dan tarian multi etnis untuk diperkenalkan di Kota Gwangju.
"Ceritakan dan berikan kesan yang terbaik bagi kawan-kawan di sana. Bagaimana kultur Indonesia, terutama Kota Medan yang sangat menjaga sopan santun dan tata krama," ucap dia.
Wali kota jua mengaku dirinya semasa SMA sempat memiliki keinginan mengikuti program pertukaran pelajar, namun tidak memiliki kesempatan dalam program itu.
Pihaknya juga meminta kepada seluruh siswa begitu kembalinya ke Kota Medan agar berbagi pengalaman dengan rekan-rekan di sekolahnya masing-masing.
"Saya yakin, kalian berangkat untuk menuntut ilmu. Mudah-mudahan ilmu yang didapat bisa membawa kebaikan bagi Kota Medan, dan berbagi pengalaman dengan teman lain agar mereka termotivasi," ucap Bobby.
Wali Kota Medan lepas 18 siswa ke Kota Gwangju
Jumat, 4 November 2022 19:00 WIB 1847