Binjai (ANTARA) - Seorang ibu rumah tangga YH (31) warga Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di kediamannya menggunakan kain gendong yang diikatkan ke lehernya.
Hal itu disampaikan Kasubbag Humas Polres Binjai AKP Siswanto Ginting, di Binjai, Selasa (27/7).
Siswanto menjelaskan YH mengakhiri hidupnya itu Senin (26/7) pukul 14.30 WIB, dimana sebelumnya pukul 13.30 WIB, saksi AD, yang merupakan suami korban mendapat SMS dari telepon gengam miliknya yang tertulis "bang pulang" sebanyak dua kali SMS.
Baca juga: Pemkab Langkat tetapkan isolasi mandiri terpusat di gedung PKK
Kemudian karena suaminya tidak ada memiliki pulsa di handphone, ianya hanya membaca SMS tersebut dan bersiap untuk pulang ke rumah karena mendapat SMS dari istrinya itu.
Selanjutnya pukul 14.30 WIB, suami korban sampai di rumahnya dan langsung masuk ke dalam, namun ianya melihat posisi pintu yang tidak terkunci dan setelah masuk ke dalam rumah suami korban melihat istrinya yang sudah tergantung di depan kamar dengan mengunakan kain gendong yang di ikatan ke lehernya.
Lalu, suami korban teriak dan minta tolong kepada tetangga di sekitar rumah, sehingga warga sekitar berdatangan melihat ke rumah korban dan melihat korban sudah tidak bernyawa lagi, sehingga warga masyarakat menghubungi pihak Polsek Selesai untuk datang Ke TKP.
Setelah menerima telepon dari masyarakat bahwa adanya seorang ibu rumah tangga yang ditemukan gantung diri dengan menggunakan kain gendong.
Piket Reskrim dan personel Bhabinkamtibmas Desa Padang Cermin serta tim kesehatan dari Puskesmas Kecamatan Selesai langsung menuju ke TKP untuk melakukan pengecekan dan setelah dilakukan pengecekan tidak adanya menemukan bekas tindakan kekerasan.
Selesai dilakukan cek TKP oleh porsonel Polsek Selesai dan tim kesehatan dari puskesmas pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi dan bersedia membuat surat pernyataan, katanya.