Medan (ANTARA) - Manajemen PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I menambah kapasitas Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Pinangsori
untuk melayani kebutuhan Bandara Dr Ferdinan Lumban Tobing.
General Manager Pertamina MOR I, Gema Iriandus Pahalawan di Medan, Kamis, mengatakan, kapasitas avtur di DPPU Pinangsori itu kini sebesar 60 kilo liter (KL). Awalnya, kapasitas DPPU Pinangsori itu hanya 35 KL.
Penambahan kapasitas penyimpanan avtur bahan bakar pesawat di DPPU Pinangsori itu untuk bersiap menghadapi peningkatan frekuensi penerbangan dari bandara tersebut.
Bandara Dr Ferdinan Lumban Tobing melayani maskapai penerbangan Citilink, Garuda dan Wings Air dengan rata-rata lima kali penerbangan setiap harinya.
"Penambahan kapasitas di DPPU Pinangsori merupakan bentuk dukungan Pertamina bagi perkembangan perekonomian Sibolga," katanya.
Pasokan avtur untuk DPPU Pinangsori dikirim dari DPPU Kualanamu.
Baca juga: Pertamina targetkan 25 titik Pertashop di Sumut
Direktur Utama PT Elnusa Petrofin (anak perusahaan pengelola DPPU Pinangsori), Haris Syahrudin, mengatakan, pengembangan DPPU Pinangsori merupakan upaya menuju kemandirian energi.
Pengembangan DPPU Pinangsori yang diresmikan 27 Agustus, meningkatkan ketahanan suplai DPPU dari sebelumnya empat hari menjadi sepuluh hari.
"Penambahan kapasitas di DPPU Pinangsori diharapkan juga bisa semakin meningkatkan pemerataan ketersediaan energi dan mendorong perkembangan Sibolga ke depannya," ujar Haris.
Selain meresmikan DPPU Pinangsori, Pertamina MOR I juga meresmikan kantor cabang sales area wilayah Sibolga.
Pelayanan kantor cabang itu mencakup Kota Sibolga, Kabupaten Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Kabupaten Toba, Kabupaten Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu Selatan.
Kemudian Kabupaten Padang Sidempuan, Padanglawas Utara dan Padanglawas, Kabupaten Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Gunung Sitoli, Nias, Nias Utara, Nias Selatan dan Nias Barat.