Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) bakal mengkaji dan mempelajari tawaran kerja sama dari Koperasi Berkah Alam Sejahtera Berasa terkait pengelolaan Taman Lili Suheri.
"Kami akan mengkaji tawaran kerjasama ini agar dapat berjalan efektif sehingga taman ini dapat lebih dimanfaatkan oleh masyarakat," kata Wakil Wali Kota Medan Zakiyuddin Harahap saat menerima kunjungan Koperasi Berkah Alam Sejahtera Berasa di Medan, Rabu.
Dia menilai tawaran kerja sama ini menarik untuk dilakukan pembahasan, karena dapat menjadi ruang yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan pegiat seni kreatif.
Dengan memanfaatkan tanam tersebut, kata dia, para pelaku UMKM dan pegiat seni kreatif di wilayah itu dapat mendongkrak aktivitasnya.
"Dengan adanya rencana pengelolaan Taman Lili Suheri ini, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Medan dan menjadi contoh bagi pengembangan taman-taman lainnya di kota ini," kata dia.
Kendati demikian, katanya, pengelolaan taman yang berlokasi di Kecamatan Medan Petisah itu perlu dilakukan pengkajian mendalam.
Hal itu, kata dia, agar taman seluas sekitar 4.000 meter tersebut tidak merubah bentuk bangunan aslinya.
"Kami akan mempelajari pengembangan fasilitas dan lainnya, sehingga tidak mengubah bentuk bangunan aslinya," kata dia.
Oleh karena itu, pihaknya memerintahkan jajarannya mengkaji untuk melanjutkan proses tawaran kerja sama tersebut, sehingga berjalan efektif dan efisien.
"Kami berharap Taman Lili Suheri nantinya dapat menjadi ruang yang bermanfaat bagi masyarakat Kota Medan," ujarnya.
Ketua Koperasi Berkah Alam Sejahtera Berasa, Megah Miko menjelaskan pihaknya berkeinginan untuk mengelola Taman Lili Suheri sebagai sarana mengembangkan UMKM Kota Medan.
"Kami memohon izin kepada Pemkot Medan untuk mengelola Taman Lili Suheri sebagai tempat dan sarana mengembangkan UMKM," kata dia.
