Tanjung Balai (ANTARA) - Kebakaran melanda kampung persatuan atau Es Dengki Kota Tanjungbalai, 8 (delapan) rumah warga Jalan Sukun, Lingkungan II Kelurahan Keramat Kubah, Kecamatan Sei Tualang Raso, hangus terbakar dan tiga rumah lainnya terpaksa dirusak, Rabu (23/4/2025) malam.
Informasi dihimpun menyebutkan, kebakaran yang terjadi di pemukiman padat penduduk tersebut terjadi sekitar pukul 22.10 WIB. Meski tidak menelan korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kota Tanjungbalai, Pahala Zulfikar mengakui pihaknya menurunkan 7 (tujuh) unit mobil Damkar dan puluhan personel ke lokasi kebakaran untuk menjinakkan api.
“Begitu mendapat laporan ada kebakaran, petugas langsung terjun ke lokasi, namun karena Jalan kecil
mobil Damkar sulit masuk ke titik lokasi kebakaran. Hampir dua jam personel kami dibantu warga sekitar berjibaku, api akhirnya berhasil dipadamkan," kata Pahala kepada wartawan.
Menurut Pahala, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian dari Polsek Sei Tualang Raso. Sedangkan rumah yang terbakar sebanyak 8 unit, dan 3 lainnya terpaksa dirusak untuk mencegah api menjalar ke rumah lainnya.
“Penyebab api masih dalam proses penyelidikan kepolisian. Kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. Terima kasih atas kerja sama dan bantuan warga sekitar. Saat ini personel kami (Damkar) masih melakukan pendinginan," ujar Pahala di lokasi kejadian.
Plh Camat Sei Tualang Raso, Muhammad Ali mengatakan pihaknya masih melakukan pendataan warga yang menjadi korban dalam peristiwa kebakaran tersebut.
"Kepala Lingkungan dan Lurah masih mendata. Setelah lengkap, nanti hasilnya kami infokan," katanya.
