Tapanuli Selatan (ANTARA) - Daerah irigasi (DI) Paya Sordang yang jebol berlokasi di Desa Manunggang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, sudah diperbaiki sementara.
"Sementara sudah kita perbaiki. Agar pola tanam petani yang sedang berjalan tidak terganggu," kata Ahmad Zais, Ka.UPL Irigasi Paya Sordang kepada ANTARA, Jumat malam (7/3).
Perbaikan nya sementara dengan menggunakan papan, batang kelapa, serta timbunan pasir dalam karung. Melibatkan masyarakat petani serta petugas pintu air.
Baca juga: Begini kondisi irigasi Paya Sordang jebol yang ancam kering ratusan hektare sawah di Tapsel
"Alhamdulillah, suplai air ke posisi BTR 6 - BTR 13, dan saluran DPT 5 - DPT 10 di dua kecamatan di Tapsel yakni Batang Angkola - Angkola Muaratis yang kita ketahui sedang pola tanam dialiri air," ujarnya.
Ia menyatakan bencana hancurnya dan runtuhnya bangunan pintu pembuang dan pintu pelimpah yang mendekati bangunan sipon satu DI Paya Sordang terjadi, Minggu 2 Maret 2025.
"Untuk itu kami meminta kepada petani pengguna air (P2A) dan pihak petugas penjaga pintu air (P3A) dapat menyampaikan keadaan ini kepada masyarakat petani," harapnya.
Ahmad Azis dari Dinas Tugas Perbantuan Operasi Pemeliharaan (TPOP) Sumut, juga menyampaikan bahwasanya pihaknya sudah berkoordinasi baik dengan Dinas Cipta Karya Air dan Tata Ruang Provinsi Sumatera Utara.
"Tidak itu saja kepada Balai Wilayah (BW) Sumut II kami juga sudah koordinasi, bahkan sudah turun meninjau lokasi tadi. Kiranya kerusakan ini dapat segera dibagusi dan ditanggulangi secepatnya," tandas nya.
Sementara, Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Angkola Muaratais, Erwin dan Kordinator BPP Batang Angkola, Habibi, keduanya mengapresiasi pihak-pihak telah turun meninjau lokasi jebol nya DI Paya Sordang.
"Mudah-mudahan perbaikan akan kerusakan daerah irigasi Paya Sordang ini dapat segera dilaksanakan, mengingat daerah hilir merupakan areal lumbung ketahanan pangan di Tapsel," sebut Erwin.
