Tapanuli Selatan (ANTARA) - Daerah Irigasi (DI) Paya Sordang di Desa Manunggang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan, yang jebol pada Maret 2025 lalu, kini telah kembali difungsikan setelah pembangunan secara permanen rampung dikerjakan.
Kepala Unit Pelaksana Lapangan Jaringan DI Paya Sordang di bawah naungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Tugas Perbantuan Operasi dan Pemeliharaan Provinsi (TPOP) PUPR Sumatera Utara, Ahmad Jaiz, menyampaikan hal tersebut kepada Antara di Sipirok, Selasa (27/5).
Ia menjelaskan, saluran irigasi yang kini kembali berfungsi tersebut berada di sisi kiri pintu utama dan berperan penting dalam menyuplai kebutuhan air bagi para petani di Kecamatan Angkola Muaratais dan Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel).
"Saat irigasi jebol, pola tanam di ratusan hektare sawah di dua kecamatan itu sempat terganggu. Kini, dengan irigasi yang kembali lancar, kami berharap aktivitas pertanian dan ekonomi petani kembali meningkat," ujar Ahmad Jaiz.
Ia juga mengimbau kepada Petani Pengguna Air (P2A) dan Petugas Penjaga Pintu Air (P3A) untuk bersama-sama menjaga dan merawat infrastruktur yang telah diperbaiki, serta menginformasikan kondisi terbaru ini kepada masyarakat petani di wilayah tersebut.
Sementara itu, Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Angkola Muaratais, Erwin, serta Koordinator BPP Kecamatan Batang Angkola, Habibi, menyampaikan apresiasi atas kerja sama berbagai pihak yang telah mempercepat proses perbaikan saluran irigasi tersebut.
“Mudah-mudahan dengan berfungsinya kembali irigasi ini, pendapatan dan produktivitas petani sawah di wilayah lumbung pangan Tapsel dapat meningkat secara signifikan,” ujar keduanya.
