Medan (ANTARA) - Anggota Komisi III DPRD Kota Medan Doli Indra Rangkuti meminta pemerintah kota memastikan ketersediaan LPG subsidi menjelang bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah.
"Kita meminta pemerintah kota Medan dapat memastikan ketersediaan LPG subsidi 3 kilogram di Kota Medan," ungkap Doli di Medan, Selasa.
Selain itu, lanjut dia, kebutuhan bahan pokok juga harus dalam kondisi tersedia di pasaran karena kedua hal itu dapat menyebabkan gejolak di tengah masyarakat.
Legislator ini berharap tidak terjadi kelangkaan, baik LPG subsidi maupun kenaikan harga bahan pokok di pasaran yang sangat signifikan.
Data Pertamina Patra Niaga Reg Sumbagut menunjukkan, LPG subsidi 3 kg di Kota Medan yang disalurkan sekitar 2,2 juta tabung per bulan lewat 50 agen resmi dan seribu lebih pangkalan resmi.
"Ketersediaan LPG subsidi dan terkendali bahan pokok, maka roda perekonomian berjalan dengan baik dan dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Kota Medan," ucap Doli.
Pihaknya juga meminta aparat kepolisian setempat agar dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kota Medan.
"Harapan masyarakat Medan, aparat kepolisian memperketat keamanan agar tidak terjadi tawuran, begal, dan penyerangan warga yang tidak bersalah. Apalagi menjelang bulan suci Ramadhan," jelas Doli.
PT Pertamina Patra Niaga memastikan, bahwa stok LPG selama bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1446 Hijriah/ 2025 Masehi dalam kondisi aman.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari kepada ANTARA, di Jakarta, Senin (3/2), mengatakan, pihaknya akan menambah stok dan jumlah pasokan LPG subsidi.
"Khusus alokasi Ramadhan di berbagai daerah, khususnya pangkalan resmi elpiji subsidi," ucap Heppy.