Langkat (ANTARA) - Pemkab Langkat kembali mencetak prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan sebagai pemerintah daerah dengan implementasi sinergi program pengendalian inflasi pangan terbaik dalam rangka Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP). Penghargaan ini diberikan oleh Bank Indonesia (BI) pada Pertemuan Tahunan BI 2024, yang berlangsung di Hotel Grand Mercure, Kota Medan.
Hal itu disampaikan Kadis Kominfo Langkat Wahyudiarto, di Stabat, Selasa.
Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada seluruh pihak, khususnya jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Langkat, yang telah bekerja keras menjaga stabilitas inflasi, yang di motori oleh Kabag Perekonomian Setdakab Langkat Indri Nugraheni.
"Penghargaan ini adalah hasil dari kolaborasi dan keseriusan kita semua. Saya sangat mengapresiasi kinerja teman-teman OPD yang telah bekerja dengan baik sehingga inflasi di Langkat dapat terkendali. Ini adalah bukti nyata bahwa kolaborasi menghasilkan output yang luar biasa," ungkapnya.
Penghargaan ini kembali menjadi bukti nyata keberhasilan Kabupaten Langkat dalam mendukung program nasional dan menjaga stabilitas ekonomi lokal. Ini juga merupakan pencapaian sekaligus menjadi motivasi bagi semua pihak untuk terus berinovasi dan bersinergi demi kesejahteraan masyarakat.
Pertemuan tahunan ini mengusung tema "Sinergi Memperkuat Stabilitas dan Transformasi Ekonomi Nasional". Selain dihadiri secara langsung oleh para pemangku kebijakan, acara ini juga diikuti secara virtual dari Graha Bhasvara Icchana, Jakarta. Presiden RI Prabowo Subianto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo turut hadir memberikan arahan.
Dalam sambutannya, Presiden RI Prabowo Subianto menekankan pentingnya sinergi dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional. "Kita berada dalam kondisi ekonomi yang sangat kuat. Sinergi dan kesadaran akan pentingnya stabilitas menjadi kunci transformasi bangsa. Kita patut bersyukur atas kondisi ini.
Sementara itu Gubernur BI Perry Warjiyo mengingatkan bahwa tantangan inflasi global masih akan berlanjut di masa depan. "Penurunan inflasi dunia akan melambat dan bahkan berisiko naik pada 2026 karena berbagai gangguan global," katanya.
Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut Iman Gunadi, turut memberikan apresiasi atas upaya pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas inflasi di tingkat lokal. "Sinergi seluruh pihak sangat penting untuk menjaga sistem keuangan dan ketahanan ekonomi daerah," ujarnya.
Pemkab Langkat raih penghargaan pengendalian pangan terbaik
Selasa, 3 Desember 2024 13:04 WIB 593