Medan (ANTARA) -
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyatakan, bahwa bukan ranah kami meski banyak menerima keluhan soal infrastruktur penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Awalnya, Bobby menyampaikan alasan mengapa ada gambar harimau dan gajah pada spanduk maupun backdrop Medan Festival Kuliner 2024, di Lapangan Benteng Medan, Selasa (10/9).
"Dalam festival kuliner 2024 ini, ada tambahan gambar, ada gambar harimau dan gajah yang merupakan maskot dari PON ke-21 2024. Dimana pada kesempatan ini saya ingin mengajak kita semua untuk menyukseskan pon ke-21 2024. Harus bisa sama-sama kita sukseskan," kata dia.
Kemudian, suami Kahiyang Ayu itu mengungkapkan dirinya banyak menerima keluhan masyarakat melalui sosial media mengenai infrastruktur PON XXI Aceh-Sumut 2024.
"Walaupun dalam penyelenggaraannya saya sering di tag (tandai, red) sama masyarakat. Banyak sekali yang ngetag-ngetag sama saya, baik di instagram dan di sosial media karena penyelenggaraan PON ada yang bocor saya yang di tag, jalan masih berlumpur saya yang di tag, stadionnya belum selesai saya yg di tag," ungkap mantu Presiden Joko Widodo itu.
Wali kota juga menjelaskan, bahwa keluhan-keluhan yang dilayangkan masyarakat melalui media sosial kepada dirinya masalah infrastruktur PON Aceh-Sumut merupakan bukan ranah Pemkot Medan.
"Saya ingin menyampaikan kami Pemkot Medan memang 'men-support', tapi kebetulan bukan di ranah kami mengerjakan yang di tag ke saya itu. Jadi mohon maaf, bukan melempar bola (masalah, red) tapi memang bukan bolanya di kami untuk kegiatan-kegiatan tersebut," ucapnya.
Terakhir, Bobby kembali menekankan kepada semua pihak terkait bahwa menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut 2024 merupakan agenda bersama.
Dia mengajak agar seluruh masyarakat Kota Medan ikut menyukseskan ajang olahraga empat tahun sekali itu.
"Namun di luar itu (kondisi infrastruktur, red) tentu suksesi PON harus menjadi agenda bagi kita semua, karena itu saya mengajak seluruh warga Kota Medan untuk mensukseskan PON ke-21 2024," tutur Bobby.