Simalungun (ANTARA) - Satu unit kapal penumpang penyeberangan perairan Danau Toba, KM Sinar Bangun tenggelam dalam perjalanan Simanindo Kabupaten Samosir menuju Tiga Ras Kabupaten Simalungun pada 18 Juni 2018.
Mengenang tragedi enam tahun lalu, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dan keluarga berziarah di Monumen KM Sinar Bangun, Selasa (18/6).
Mengawali ziarah, Bupati dan keluarga didampingi sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat serta keluarga korban melakukan tabur bunga di titik lokasi tenggelam KM Sinar Bangun.
Selanjutnya Bupati dan rombongan menuju Monumen KM Sinar Bangun untuk melakukan kegiatan yang sama, diiringi isak tangis dari keluarga para korban.
Dalam kesempatan ini, Bupati Simalungun menyampaikan rasa duka yang mendalam atas peristiwa KM Sinar Bangun yang terjadi enam tahun lalu.
"Semua warga Simalungun merasakan kesedihan yang sangat mendalam karena tragedi tenggelam KM Sinar Bangun,"ucap Bupati kepada keluarga korban.
Bupati pun berharap kepada seluruh keluarga agar agar tetap bersabar dan mendoakan keluarganya yang menjadi korban dalam tragedi tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba.
Monumen KM Sinar Bangun ini berada di objek wisata Tiga Ras Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
KM Sinar Bangun saat peristiwa mengangkut penumpang sebanyak 164 orang, tiga orang dinyatakan meninggal dan 161 orang dinyatakan hilang