Kota Sibolga (ANTARA) - Sekda Pemkot e Sibolga, M. Yusuf Batubara, mewakili Wali Kota Sibolga Jamaluddin Pohan, menyampaikan apresiasi peran Bank Indonesia Sibolga dalam mendampingi Pemkot Sibolga dalam mengakselerasi program ETPD.
"Kita dari Pemkot Sibolga telah mengimplementasikan CMS untuk mendorong realisasi non-tunai dan kanal QRIS sebagai opsi pembayaran pajak dan retribusi di Kota Sibolga," ujar Yusuf.
Lanjutnya, meskipun literasi keuangan digital masih perlu ditingkatkan, Pemko Sibolga akan segera mengimplementasikan kartu kredit pemerintah domestik.
"Berkat dorongan Bank Indonesia dan kerjasama dengan Bank Sumut kiatan ini dapat terlaksana," ungkapnya.
Kepala KPw BI Sibolga, Yuliansah Andrias, menyoroti pentingnya digitalisasi transaksi keuangan daerah untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan transparansi pengelolaan keuangan daerah.
"Diharapkan, langkah-langkah ini dapat memberikan dampak positif pada indeks ETPD Pemko Sibolga serta mengoptimalkan pendapatan dan realisasi belanja daerah di masa krisis. Digitalisasi diharapkan menjadi solusi nyata dalam meningkatkan kapasitas fiskal daerah," katanya.