Medan (ANTARA) - Direktur Umum Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof Dr Ildrem, Ismail Lubis, mengimbau masyarakat untuk melakukan deteksi dini kesehatan jiwa untuk mengetahui kondisi mental.
"Hal ini tidak bisa dianggap remeh karena masalah kesehatan mental yang terlambat terdeteksi bisa menyebabkan buruknya kualitas hidup, bahkan bunuh diri," ujar Ismail Lubis, pada acara puncak Hari Kesehatan Jiwa Sedunia, di Medan, Senin.
Ia mengatakan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2023 sebagai momentum mengajak masyarakat untuk mau memeriksakan kesehatan jiwa mereka sejak dini.
"Hari Kesehatan Jiwa Sedunia yang diperingati pada 10 Oktober sebagai momentum untuk mengajak masyarakat memeriksakan kesehatan jiwa sejak dini. Skrining awal kesehatan jiwa secara berkala perlu dilakukan, apalagi bila memang ada risiko untuk mengalami gangguan mental," kata Ismail.
Dalam upaya mengajak masyarakat melakukan deteksi dini, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut membuka layanan eksekutif memberikan informasi tentang kesehatan jiwa melalui podcast.
"Selama ini RSJ identik dengan image menakutkan. Karena itu, di momen HKJS inilah kita bersama hospitalia ingin mengubah stigma itu. Caranya dengan bekerja sama dengan Diskominfo melakukan podcast, memberikan literasi dan layanan promosi kesehatan sejak dini ke sekolah-sekolah, dan mengadakan senam sehat jiwa," ujarnya.
Dirut RSJ Prof Dr Ildrem imbau masyarakat deteksi dini kesehatan jiwa
Senin, 16 Oktober 2023 21:38 WIB 2924