"Meskipun tidak terhindar untuk terjatuh karena memang kondisi jembatan ini licin, setidaknya penghalang sudah bisa menahan tidak terjatuh kebawah jembatan," ucap Yogie.
Usai memasang rambu peringatan, Kapolres yang datang bersama rombongan kemudian pergi menuju rumah keluarga korban Raheliva Malau memberikan bentuk kepedulian dengan menyerahkan paket sembako bagi orang tua korban.
"Ini bentuk wujud kepedulian sosial dari jajaran keluarga besar Polres Samosir, semoga keluarga korban tabah dan tetap kuat atas kejadian yang terjadi," sebut Yogie.
Untuk diketahui, Raheliva br Malau (15), pelajar SMA N1 Ronggur Nihuta, mengalami kejadian tragis pada 21 Agustus 2023 lalu, saat hendak berangkat menuju sekolah menggunakan sepeda motor. Saat melintas Jembatan Siponot, korban diduga kehilangan kendali mengakibatkan terjatuh dari sepeda motor dan masuk ke jurang yang berada di bawah jembatan. Korban berhasil ditemukan setelah 4 hari pencarian oleh tim SAR bersama Polres/TNI dibantu masyarakat sekitar dalam keadaan tidak bernyawa.