Medan (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Sumatera Utara mengintensifkan pemantauan terhadap cabai merah menyusul rendahnya harga komoditas tersebut dalam beberapa bulan terakhir.
"Pemantauan itu termasuk di sentra-sentra tanaman cabai Sumut," ujar Kepala Seksi Pengendalian Barang Pokok Harga dan Promosi (PBPHP) Disperindag ESDM Sumut Iskandar Zulkarnaen kepada ANTARA di Medan, Rabu.
Iskandar melanjutkan, daerah-daerah yang menjadi sumber cabai merah adalah Kabupaten Batu Bara, Simalungun, Karo, Dairi, Deli Serdang, Humbang Hasundutan, dan Tapanuli Utara.
Harga cabai merah di Sumut, dia menambahkan, berpotensi meningkat, namun, Disperindag ESDM belum dapat memproyeksikan nilai kenaikan tersebut.
"Kami belum dapat memastikan apakah kenaikannya melebihi HAP (Harga Acuan Pembelian dan Penjualan-red) atau tidak. Namun, kami memastikan Sumut tetap berkomitmen dalam pengendalian inflasi," kata Iskandar.
HAP cabai merah keriting itu tercantum dalam Peraturan Badan Pangan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2022 Tentang Harga Acuan Pembelian di Tingkat Produsen dan Harga Acuan Penjualan di Tingkat Konsumen Komoditas Kedelai, Bawang Merah, Cabai Rawit Merah, Cabai Merah Keriting, Daging Sapi/Kerbau dan Gula Konsumsi.
Sesuai regulasi itu, harga acuan pembelian cabai merah di produsen yakni Rp22 ribu-Rp29.600 per kilogram dan harga acuan penjualan di konsumen yaitu Rp37 ribu- Rp55 ribu per kilogram.
Pada Rabu (7/6), harga cabai merah termurah di Sumut ada di Kabupaten Pakpak Bharat yakni Rp15 ribu per kilogram, sementara termahal di Kabupaten Nias Barat yaitu Rp45 ribu per kilogram.
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut mengingatkan pemerintah di Sumatera Utara untuk mengantisipasi harga cabai merah dan daging ayam.
Berdasarkan catatan BPS Sumut, seusai mencatatkan harga dengan rata-rata Rp38.800 per kilogram pada Februari 2023, harga cabai merah di Sumut terus menurun hingga menyentuh rata-rata Rp16.900 per kilogram pada Mei 2023.
Nilai itu membuat cabai merah menjadi salah satu dari lima komoditas penyumbang deflasi terbesar di Sumut pada Mei 2023 secara bulan ke bulan (0,16 persen).
Sumut mengalami inflasi bulanan 0,27 persen pada Mei 2023.