Medan (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deli Serdang menyebutkan banjir bandang yang terjadi di kawasan aliran Sungai Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Delisedang disebabkan karena curah hujan dengan intensitas tinggi di kawasan Kabupaten Karo.
"Ya benar ada banjir bandang, sekitar pukul 14:00 WIB atau 15:00 WIB. Penyebabnya karena intensitas hujan tinggi di daerah pegunungan, Kabupaten Karo," ucap Kepala BPBD Deli Serdang, Amos F Karo-karo, saat dihubungi dari Medan, Sumut, Minggu.
Ia mengatakan, banjir bandang yang terjadi di aliran Sungai Sembahe dan sekitarnya mencapai ketinggian 4 meter lebih dengan kategori waspada atau masuk level 4 atau siaga 3.
"Untuk korban jiwa maupun kerusakan rumah yang berada di kawasan aliran sungai sampai saat ini belum ada. Karena satu jam sebelum kejadian, sudah kami imbau dari awal kepada para pengurus objek wisata agar waspada," ucapnya.
Sementara kondisi terkini kata Amos, air mulai surat di jalan lintas Jamin Ginting walaupun belum dikategorikan normal. Untuk itu, perlu diperhatikan agar para pengendara berhati-hati untuk melintas kawasan tersebut.
BPBD Deli Serdang saat ini masih bersiaga di sekitar lokasi terdampak banjir bandang, dan juga mendirikan posko gabungan di kawasan Kecamatan Sibolangit.
Beredar sebuah video satu unit mobil yang diduga dikarenakan banjir bandang di aliran sungai Sembahe, Kecamatan Sibolangit. Masyarskat pun cukup histeris melihat bencana alam tersebut.
BPBD Deliserdang: Banjir bandang di Sembahe karena curah hujan tinggi
Minggu, 30 April 2023 20:40 WIB 9670