Simalungun (ANTARA) - Dalam hitungan satu jam, 500-an paket bahan pokok program pasar murah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Simalungun, Jumat (14/4), tersalurkan.
Kaum ibu, yang memiliki kupon, rela antri di halaman kantor pangulu nagori Karang Anyer, Kecamatan Gunung Maligas, meski cuaca begitu terik.
Ada yang menutup kepalanya dengan sobekan kardus, sarung dan kerudung untuk menghalangi sinar matahari supaya tidak langsung mengena kulit.
Kepala Dinas Perindag Simalungun Wasin Sinaga pun berulang kali untuk tidak berkerumun dan berteduh di bawah pohon ataupun emperan rumah warga dengan gaya humanis supaya suasana tidak kaku.
Dipastikan, pemilik kupon untuk pembelian gula satu kilogram, tepung satu kilogram, minyak goreng satu kilogram dan satu kaleng kecil susu kental, terlayani.
Sedikit di antara kaum ibu menuruti imbauan tersebut, tetapi kebanyakan tetap bertahan di antrian dengan alasan melanjutkan tugas memasak dan membakar kue untuk Idul Fitri 1444 Hijriah.
Usai melayani warga pemilik kupon, Wasin Sinaga menginformasikan, Pemkab Simalungun melalui Dinas Perindag sesuai arahan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga membuka pasar murah di empat titik.
Nagori Wonorejo Kecamatan Pematang Bandar pada 10 April, Nagori Padang Mainu Kecamatan Dolok Batu Nanggar 12 April, Nagori Karang Anyar Kecamatan Gunung Maligas 14 April dan Nagori Bandar Tongah Kecamatan Bandar Huluan 17 April.
Dinas Perindag Simalungun menyiapkan 2.560 paket bahan pokok untuk ke empat lokasi dan persediaan untuk kebutuhan tertentu, dengan harga per paket Rp25.000.
Pasar murah diadakan untuk membantu kebutuhan warga yang kurang mampu, juga menjaga kestabilan harga dan persediaan bahan pokok selama Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1444 Hijriah.