Tebing Tinggi (ANTARA) - Pelaksanaan misa malam natal di Kota Tebing Tinggi terlaksana dengan aman dan lancar.
Di malam yang penuh khidmat ini, misa malam natal, saya bersama Forkopimda malam ini berkeliling mengecek kesiapan di beberapa Gereja, mulai dari kesiapan pengamanan pihak kepolisian, kesiapan listrik, dan memastikan tidak ada gangguan dari pihak manapun.
Hal ini dikatakan Pj. Wali Kota Tebing Tinggi, Muhammad Dimiyathi, S.Sos, M.TP, saat melaksanakan peninjauan misa malam natal di beberapa gereja diKota Tebing Tinggi, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tebing Tinggi Sabtu Malam (24/12).
Pj. Wali Kota Tebing Tinggi bergerak dari rumah dinas menuju lokasi misa malam natal sekitar pukul 07:45, bersama Kapolres Tebing Tinggi, AKBP Muhammad Kunto Wibisono, Kajari Tebing Tinggi, Sundoro Adi, SH, MH, Danramil 13 TT, Wakil Ketua II DPRD Tebing Tinggi, Iman Irdian Saragih, Kapten Inf Yudi Chandra Gurning, dan beberapa OPD Pemko Tebing Tinggi.
Beberapa Gereja yang dikunjungi Pj Walikota bersama Forkopimda antara lain, Gereja HKBP di Jl. Kartini, Gereja GMI Antiokia di Gereja, Gereja GKPS diJl. D.I Panjaitan dan Gereja GKPS di Jl. Sisingamangaraja.
Pj. Wali Kota juga mengatakan pada perayaan Natal 25 Desember 2022, akan kembali meninjau langsung pelaksanaan perayaan Ibadah Natal di beberapa Gereja Kota Tebing Tinggi dan selanjutnya melakukan pengecekan Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan.
Saya bersama Forkopimda akan turun langsung untuk meninjau ke beberapa Gereja, dan kemudian dilanjutkan melakukan pengecekan pos pengamanan (Pos Pam) dan Pos Pelayanan (Pos Yan) di beberapa titik rawan kemacetan, kata Pj. Wali Kota.
Pj. Wali Kota juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap manaati protokol kesehatan (Prokes) Covid-19, karena Covid-19 belum habis.
"Walaupun tahun ini tidak ada pembatasan, tapi saya harap seluruh masyarakat tetap menaati Prokes Covid-19. Dan kepada masyarakat kembali saya ingatkan agar mengecek segalanya terlebih dahulu jika ingin pulang ke kampung halaman, mulai dari listrik rumah, kondisi kendaraan, dan kondisi kesehatan", katanya.