Sumatera Utara (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara mengajak semua elemen masyarakat mengoptimalkan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) dalam mengantisipasi penyebaran wabah demam berdarah dengue (DBD).
"Lakukan secara serentak untuk mengantisipasi penyebaran wabah DBD," kata Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis di Medan, Rabu.
Masyarakat juga diminta untuk rutin melakukan gerakan 3M, yakni menguras bak mandi, menimbun barang bekas, dan menutup tempat penampungan air yang berpotensi menjadi tempat bersarang nyamuk demam berdarah.
Karena menurut dia, pada iklim tropis terutama memasuki musim penghujan saat ini membuat kondisi lingkungan mendukung nyamuk untuk berkembang biak.
Pihaknya terus melakukan berbagai upaya pencegahan dan pengendalian DBD melalui bimbingan dalam analisis epidemiologi peningkatan kasus DBD ke masing-masing kabupaten dan kota.
"Selain itu, melakukan advokasi ke Pemda yang terindikasi peningkatan kasus DBD," ujarnya.
Dinas Kesehatan Sumut mencatat jumlah kasus DBD di daerah itu selama Januari hingga September 2022 mencapai 5.270 penderita.
"Sebanyak 24 orang di antaranya meninggal dunia," katanya.