Jakarta (ANTARA) - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) akan mengerahkan KM Dobonsolo dan KM Ciremai untuk mendukung pelaksanaan program mudik gratis sepeda motor tahun 2022 yang diinisiasi Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
"Setelah dua tahun tidak diselenggarakan program mudik gratis akibat pandemi COVID-19, tahun ini Pelni kembali terlibat mendukung program Kemenhub pada musim angkutan Lebaran," kata Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Persero) Opik Taupik dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan KM Dobonsolo dan KM Ciremai mampu mengangkut hingga 2.500 pemudik dan 1.250 unit motor dengan rute Jakarta - Semarang - Surabaya. Keberangkatan pertama, lanjutnya, akan dilakukan KM Dobonsolo pada Selasa (26/4) dan selanjutnya KM Ciremai pada Jumat (29/4).
Baca juga: Pelni raih Gold Rank pada ASRRAT 2021
Sementara untuk arus balik dimulai dari Surabaya pada Senin (9/5) dengan KM Ciremai dan selanjutnya KM Dobonsolo pada Rabu (11/5).
Pada masa angkutan Lebaran 2022, KM Ciremai melayari rute Tanjung Priok - Semarang - Surabaya - Makassar - BauBau - Sorong (PP). Sementara KM Dobonsolo melayari rute Tanjung Priok - Semarang - Surabaya - Makassar - BauBau - Ambon - Sorong - Serui - Jayapura (PP).
"Sebagai informasi, pada program mudik gratis yang terselenggara di tahun 2019, PT Pelni telah mengantarkan sebanyak 11.007 orang pemudik dan membawa sebanyak 4.796 unit motor," ujarnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan pendaftaran mudik gratis sepeda motor dibuka mulai 18 hingga 24 April mendatang melalui website mudikgratis.dephub.go.id.
Adapun identitas yang akan menjadi kode unik adalah nomor STNK dan KTP kepala keluarga. Pendaftar juga dapat membawa anak kecil berumur di bawah 10 tahun maksimal 2 orang dengan menunjukkan Kartu Keluarga atau salinannya.
"Peserta wajib melakukan verifikasi data maksimal 3 hari setelah pendaftaran. Apabila terlambat melakukan verifikasi, maka akan dimasukkan ke dalam daftar tunggu dan bila kuota telah terisi penuh maka belum dapat mengikuti program ini," terangnya.
Pendaftaran juga dilakukan secara luring di Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Priok serta di halaman Kantor Pusat Kemenhub mulai 22 hingga 24 April.
Untuk mengikuti program tersebut, beberapa persyaratan yang harus dipatuhi oleh pemudik adalah :
1. Memiliki STNK dan SIM yang sah
2. Kondisi motor layak jalan
3. Tidak boleh ada modifikasi/aksesoris tambahan pada kendaraan yang dapat mengganggu proses lashing (pengikatan kendaraan pada kapal)
4. Harus ada penyangga/standar tengah (standar dua)
5. Harus dilengkapi dengan pegangan belakang
6. Ukuran roda dan ban standar atau sesuai spesifikasi pabrik
7. Tidak diperbolehkan adanya box samping kiri, kanan, maupun belakang
8. Jumlah helm harus sesuai jumlah penumpang
9. Bensin sepeda motor pada saat diangkut harus dalam keadaan maksimal 1 (satu) liter/motor
10. Kunci motor dapat dititipkan kepada petugas/panitia pelaksana
Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan kapal Pelni dapat mengakses akun media sosial @Pelni162 atau website resmi Perusahaan www.pelni.co.id. Informasi seputar angkutan lebaran tahun 2022 dapat ditanyakan melalu call center 021-162 dan WhatssApp di nomor 0811-162-1-162.