Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 pada Jumat (5/11) melaporkan bahwa kasus penularan COVID-19 di Indonesia bertambah 518, sebagian besar dari DKI Jakarta.
DKI Jakarta tercatat sebagai provinsi dengan tambahan kasus COVID-19 paling banyak dengan 119 kasus baru, disusul Jawa Barat dengan 92 kasus baru dan Jawa Tengah dengan 57 kasus baru.
Dengan adanya tambahan 518 kasus, jumlah akumulatif kasus COVID-19 di Indonesia sejak kasus pertama diumumkan pada Maret 2020 sampai sekarang total 4.247.320 kasus.
Baca juga: Dinkes Kota Medan: Patuhi prokes untuk mencegah gelombang ketiga COVID-19
Jumlah penderita infeksi virus corona yang sudah sembuh tercatat bertambah 648 orang menjadi total 4.092.586 orang.
Kalimantan Utara tercatat sebagai provinsi dengan tambahan pasien COVID-19 sembuh paling banyak (125) disusul Jawa Tengah (80), dan Jawa Barat (65).
Adapun jumlah warga yang meninggal dunia akibat COVID-19 tercatat bertambah 19 orang menjadi total 143.519 orang. Tambahan kasus kematian akibat COVID-19 paling banyak berasal dari Jawa Tengah (5).
Jumlah penderita COVID-19 yang masih menjalani perawatan dan karantina tercatat bertambah 149 menjadi 11.215 orang pada Jumat.
Ketua Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengemukakan pentingnya penerapan protokol kesehatan dan pengendalian pergerakan orang di tempat ibadah, tempat wisata, dan pertokoan guna menekan risiko peningkatan penularan virus corona selama libur Hari Natal dan Tahun Baru.
Menurut dia, pemerintah terus menjalankan upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19, termasuk meningkatkan angka kesembuhan dan menekan tingkat kematian akibat penyakit tersebut.