Nias (ANTARA) - Himpunan Masyarakat Nias Indonesia (HIMNI) Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, mengapresiasi perbaikan jalan antardesa oleh pemerintah daerah setempat dari Desa Loloana'a menuju Desa Dahana Tugala Oyo, Kecamatan Alasa, Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara.
Ketua HIMNI Nias Utara, Yostinus Hulu di Nias Utara, Kamis, mengatakan, sudah seharusnya semua pihak memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah melakukan peraikan terhadap jalan antardesa yang rusak.
Baca juga: Danrem 023/KS salurkan bantuan sembako untuk korban banjir di Nias Utara
"Kita sepatutnya gembira dan mengapresiasi. Bahkan perbaikan jalan dari Desa Loloana'a menuju Desa Dahana Tugala Oyo menggunakan aspal hotmix," katanya.
Dia mengakui, jalan di Kecamatan Alasa sudah banyak yang rusak dan jarang disentuh atau diperbaiki lebih kurang dari 15 tahun terakhir, sehingga dia sebagai putra daerah sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada Pemda Kabupaten Nias Utara.
Namun, soal mutu pekerjaan perbaikan jalan yang dilaksanakan PT.Deli Jaya Ranta Prasaja yang kini sedang proses pengerjaan, dia berharap pihak rekanan mengerjakan sesuai spek yang diberikan pihak pemerintah Kabupaten Nias Utara dengan menjaga mutu atau kualitas pekerjaan.
"Saya mengajak semua masyarakat, secara khusus masyarakat Alasa agar mengawal dan mengawasi pekerjaan tersebut, dan berharap juga agar tidak mengganggu proses pelaksanaan pekerjaan ketika sedang dikerjakan," ajaknya.
Ajakan disampaikan karena dia banyak mendengar rumor jika warga di lokasi perbaikan jalan banyak yang merasa kecewa terkait mutu pekerjaan.
"Mari kita tunggu pekerjaan dulu selesai, dan tidak memberikan penilaian saat masa pengerjaan, dan jika ada pekerjaan yang dirasa kurang baik setelah usai masa pengerjaan, mari kita minta kepada pihak rekanan melalui dinas terkait memperbaiki saat masa pemeliharaan," katanya.
Hal yang sama juga disampaikan tokoh pemuda Kecamatan Alasa, Erwyn Hulu, dimana menurut mantan Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Nias itu, bahwa sebelum jalan tersebut diperbaiki sudah banyak warga yang jatuh dari kendaraan akibat jalan yang rusak.
"Kita sebagai pemuda daerah Alasa menganggap wajar jika ada pengawasan dan kritik dari beberapa pemuda kecamatan Alasa jika tujuannya supaya mutu pekerjaan lebih baik," jelasnya.
Tetapi kepada seluruh masyarakat, ia mengajak untuk mendukung penuh pengerjaan jalan yang sangat vital tersebut.
"Kita harus yakin kepada rekanan,karena Dinas PUPR sudah menentapkan standard operasional pelaksanaannya melalui gambar dan rancangan anggaran biaya yang ditetapkan Pejabat Pembuat Komitmen pekerjaan," tuturnya.
Kepada Pemkab Nias Utara dia berharap ke depan untuk membangun drainase disepanjang jalan yang baru dibangun, sebab air akan tergenang di badan jalan jika hujan akibat tidak ada drainase dan aspal akan cepat rusak jika sering tergenang air.