Medan (ANTARA) - Volume muat dan bongkar barang antarpulau Sumatera Utara mulai bergerak naik sejak era normal baru.
"Pada Juli, volume muat angkutan barang antarpulau Sumut naik 5,82 persen dibanding Juni 2020 atau sebesar 1.545 ton," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi di Medan, Senin (28/9).
Pada Juni 2020 volume muat angkutan barang antarpulau di Sumut masih sebesar 1.460 ton.
"Sudah mulai naik sejak Juli 2020. Namun secara total Januari - Juli, volume muat barang antarpulau Sumut masih turun 89,51 persen," katanya.
Baca juga: Ekspor santan kelapa Sumut hingga September 2020 mencapai Rp26,1 miliar
Baca juga: Ekspor minyak hewan dan nabati Sumut naik 2,47 persen
Volume muat barang di periode Januari - Juli 2020 mencapai 34.363 ton dari periode sama 2019 yang sudah mencapai 327.491 ton.
"Sejalan dengan kenaikan volume muat barang, kegiatan bongkar barang antarpulau juga naik," ujar Syech.
Pada bulan Juli 2020, kegiatan bongkar barang antarpulau mengalami kenaikan 16,16 persen dibanding Juni atau menjadi 143.523 ton.
Secara total di periode Januari-Juli 2020, volume barang yang dibongkar mencapai 984.467 ton.
"Volume barang yang dibongkar itu juga turun 82,79 persen dibanding periode sama 2019 yang sebesar 5.718.717 ton,"ujarnya.