Medan (ANTARA) - Kadis Perdagangan Kota Medan Dammikrot langsung kabur menghindari wartawan usai menjalani pemeriksaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) Kamis.
Pantauan ANTARA, Dammikrot yang saat itu menggenakan baju bercorak batik langsung berlari meninggalkan gedung Kejati Sumut menuju mobil.
Para wartawan yang mencoba mewawancarai Dammikrot langsung mengejarnya. Namun, Dammikrot terus berlari-lari kecil, ia bahkan hampir menambrak mobilnya dengan nomor polisi BK 1242 MJ berwana hitam.
"Nanti ya nanti," ucapya singkat sebelum memasuki mobil.
Baca juga: KPK geledah rumah anggota DPRD Sumut Akbar Himawan Buchori
Baca juga: KPK periksa dua anak Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin
Diberitakan sebelumnya, tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Medan.
Pemeriksaan ini terkait kasus dugaan suap Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin.
Sejumlah pejabat Pemko Medan yang diperiksa yakni Kadis Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis, Kadis Koperasi Kota Medan Edliaty, Sopir Walikota Medan Junaidi.
Selanjutnya Kadis Ketenagakerjaan Kota Medan Dra. Hannalore Simanjuntak, Kadis Perdagangan Kota Medan Dammikrot, Kabid Tata Kelola Air Dan Drainase Perkotaan Dinas PU Kota Medan Rizfan Juliardy Hutasuhut.
Kemudian Kadis Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Medan Qamarul Fattah, dan Kadis Ketahanan Pangan Kota Medan Emilia Lubis, anak Wali Kota Medan Edriasnyah Rendy yang saat ini juga menjadi anggota DPRD Kota Medan dan Rania Kamila.